No products in the cart.
Kenapa Tidak Boleh Pegang Jerawat dengan Tangan Kotor: Tips Merawat Kulit yang Benar
Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang umum terjadi, terutama saat masa remaja. Ketika jerawat muncul, reaksi pertama yang seringkali muncul adalah ingin segera memencetnya. Namun, tahukah Anda bahwa tindakan ini bisa membuat masalah jerawat semakin buruk? Artikel ini akan menjelaskan mengapa tidak boleh pegang jerawat dengan tangan kotor dan memberikan tips merawat kulit yang benar.
Jerawat: Musuh Kecil di Wajah
Jerawat adalah kondisi kulit di mana folikel rambut tersumbat oleh minyak dan sel-sel kulit mati. Hal ini menciptakan peradangan, dan akhirnya, jerawat muncul. Jerawat bisa muncul di berbagai bagian wajah dan tubuh, dan ada beberapa jenis jerawat, termasuk jerawat putih, jerawat hitam, jerawat merah, jerawat nanah, dan masih banyak lagi.
Apakah Jerawat Tidak Boleh Dipegang?
Sebagai aturan umum, sebaiknya jerawat tidak dipegang. Alasannya adalah tiga hal utama:
Peradangan Lebih Parah: Jerawat sudah merupakan peradangan di bawah kulit. Ketika Anda mencoba memencet jerawat dengan tangan yang tidak steril, Anda dapat memperkenalkan bakteri tambahan ke dalam pori-pori kulit yang sudah meradang. Ini bisa membuat peradangan semakin parah. Jerawat yang tadinya mungkin akan sembuh dengan sendirinya bisa berubah menjadi jerawat yang lebih besar, merah, dan menyakitkan.
Risiko Bekas dan Noda: Memencet jerawat dengan tangan yang kotor atau menggunakan kuku bisa merusak jaringan kulit di sekitarnya. Ini dapat menyebabkan bekas jerawat seperti bopeng, bercak merah, atau hiperpigmentasi. Menghilangkan bekas jerawat bisa menjadi tugas yang sulit dan memakan waktu.
Penyebaran Bakteri: Ketika Anda memencet jerawat, terutama dengan tangan yang tidak bersih, Anda dapat menyebar bakteri dari jerawat ke area kulit yang lain. Hal ini bisa menyebabkan munculnya lebih banyak jerawat di area tersebut, yang tentu saja tidak diinginkan.
Jerawat Apa yang Boleh Dipecet?
Tidak semua jerawat boleh dipecet, namun, ada pengecualian. Jerawat yang boleh dipecet adalah jerawat yang sudah matang dan matang berarti berisi nanah dan berwarna putih. Jerawat jenis ini memiliki “puncak” yang tampak putih, menandakan adanya nanah di bawah kulit. Pengecetan jerawat jenis ini biasanya lebih mudah dan lebih aman jika dilakukan dengan benar.
Namun, bahkan untuk jerawat jenis ini, ada beberapa aturan yang perlu diikuti:
- Pastikan Jerawat Benar-Benar Matang: Jika jerawat belum matang dan masih berwarna merah atau meradang, lebih baik hindari untuk memencetnya. Proses pengecetan yang terlalu dini bisa menyebabkan peradangan semakin parah.
- Cuci Tangan Anda: Sebelum menyentuh wajah atau jerawat, pastikan untuk mencuci tangan Anda dengan sabun dan air bersih. Tangan yang bersih akan mengurangi risiko infeksi.
- Gunakan Ujung Jari: Ketika Anda memencet jerawat, gunakan ujung jari yang bersih, bukan kuku atau benda tajam lainnya. Tekan dengan lembut dan hindari memberikan tekanan berlebih. Pencet sedikit demi sedikit dan berhenti jika Anda merasakan resistensi.
- Jangan Mencet Terlalu Kuat: Memencet terlalu keras dapat merusak jaringan kulit di sekitarnya dan meningkatkan risiko bekas jerawat.
- Hindari Menyentuh Bagian Lain di Wajah: Setelah memencet jerawat, hindari menyentuh bagian lain di wajah Anda. Jerawat mengandung bakteri, dan menyentuh wajah dengan tangan yang telah bersentuhan dengan jerawat dapat menyebabkan penyebaran bakteri dan munculnya lebih banyak jerawat.
- Gunakan Produk Perawatan: Setelah memencet jerawat, gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide untuk membantu mengatasi jerawat dan mencegah peradangan lebih lanjut.
Penting untuk diingat bahwa pengecetan jerawat sebaiknya hanya dilakukan pada jerawat yang matang dan dengan hati-hati. Jika Anda merasa ragu atau memiliki jerawat yang lebih serius, sebaiknya berkonsultasi dengan seorang dokter kulit atau profesional perawatan kulit untuk perawatan yang tepat.
Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Jerawatan?
Selain tidak memencet jerawat dengan tangan yang kotor, ada beberapa tindakan lain yang sebaiknya dihindari saat jerawatan:
- Menggaruk Jerawat: Menggaruk jerawat dapat merusak kulit di sekitarnya dan memperparah peradangan.
- Menggunakan Produk yang Mengandung Alkohol Berlebihan: Penggunaan toner atau produk perawatan yang mengandung alkohol berlebihan dapat mengeringkan kulit dan membuatnya iritasi.
- Terlalu Banyak Produk Perawatan: Terlalu banyak produk perawatan kulit dengan bahan-bahan aktif dapat menyebabkan iritasi. Sebaiknya gunakan produk perawatan yang cocok dengan jenis kulit Anda.
- Membiarkan Rambut Menutupi Wajah: Rambut yang menutupi wajah dapat memperkenalkan minyak dan kotoran ke kulit, yang bisa menyebabkan jerawat. Pastikan untuk menjaga rambut agar tidak menyentuh wajah.
Kesimpulan
Mengapa tidak boleh pegang jerawat dengan tangan kotor? Karena tindakan ini bisa membuat jerawat semakin parah, meninggalkan bekas, dan menyebabkan masalah kulit yang lebih serius. Jadi, yang terbaik adalah jangan menyentuh jerawat sama sekali. Biarkan jerawat sembuh dengan sendirinya atau gunakan produk perawatan kulit yang tepat. Jaga kulit Anda dengan baik, dan jika jerawat terus muncul, konsultasikan dengan dokter kulit untuk perawatan yang lebih lanjut.
PerawatanKulit,#Jerawat,#KulitSehat,#TipsKecantikan,#JerawatParah,#PeradanganKulit,#MerawatJerawat,#MengatasiJerawat,#PerawatanJerawat,#BekasJerawat,#TindakanJerawat,#CaraMerawatJerawat,#JerawatDanKulit,#HindariJerawat,#KesehatanKulit
Follow me :
https://www.instagram.com/libonskincare/
https://www.instagram.com/ikhacahyayunita
https://www.instagram.com/griya_ayoe_
https://www.youtube.com/@dokterkitaikha
https://dokter-gigi-klinik-kecantikan-griya-ayoe-by-libon.business.site/
Toko Resmi Libon Skincare :
https://libon.co.id/shop/
https://shopee.co.id/libonskincareid
https://wa.me/c/6281932833939
https://wa.me/c/6285174198238